Salatiga, kota olahraga di Jawa Tengah, menyimpan kekayaan kuliner yang menggugah selera. Tak hanya menawarkan beragam pilihan makanan, Salatiga juga memiliki sejumlah kuliner legendaris yang telah bertahan selama puluhan tahun, bahkan ada yang sejak masa penjajahan. Cita rasa otentik dan resep turun-temurun menjadi daya tarik utama kuliner-kuliner ini.
Berikut ini tujuh kuliner legendaris Salatiga yang wajib Anda coba saat berkunjung:
1. Soto Esto: Legenda Kuliner Salatiga Sejak 1940-an
Soto Esto bukanlah soto biasa. Kuah santan yang gurih dan kental menjadi ciri khasnya, berbeda dengan soto pada umumnya yang menggunakan kuah bening. Daging ayam kampung yang empuk, potongan uritan (jeroan ayam), serta kerupuk karak khas Salatiga melengkapi kelezatannya. Keunikan rasa dan konsistensi kualitasnya telah menjadikan Soto Esto sebagai ikon kuliner Salatiga hingga kini.
2. Sate Sapi Suruh: Kelezatan Daging Sapi yang Diolah dengan Bumbu Rempah
Berdiri sejak tahun 1987, Sate Sapi Suruh menyajikan sate daging sapi yang empuk dan kaya rasa. Rahasianya terletak pada proses perendaman daging dalam bumbu rempah kuning sebelum dibakar. Aroma khas dan rasa bumbu kacangnya yang autentik, diwariskan turun-temurun, menjadikannya favorit banyak orang. Tekstur daging yang empuk dan bumbu yang meresap sempurna menjadikan sate ini hidangan yang tak boleh dilewatkan.
3. Soto Kesambi Pak Wianto: Sejak 1950-an, Digemari Tokoh Penting
Soto Kesambi Pak Wianto, yang telah beroperasi sejak tahun 1950-an, menawarkan kelezatan soto dengan kuah gurih dan isian yang melimpah. Kepopulerannya bukan isapan jempol, tempat ini bahkan sering dikunjungi oleh tokoh-tokoh penting, termasuk Walikota Salatiga dan Gubernur Jawa Tengah. Kuah yang kaya rempah dan isian yang lengkap menjadi daya tarik tersendiri.
4. Ronde Sekoteng Jago: Hangatnya Malam Salatiga
Sejak tahun 1964, Ronde Sekoteng Jago menghangatkan malam-malam di Salatiga. Minuman hangat ini terdiri dari ronde, kacang putih presto, manisan buah, dan kulit jali. Perpaduan rasa manis dan hangat sangat cocok dinikmati di udara sejuk Salatiga, terutama saat malam hari. Rasa manis alami dan teksturnya yang lembut membuat Ronde Sekoteng Jago selalu menjadi pilihan.
5. Gudeg Aan: Cita Rasa Gudeg yang Khas dan Lezat
Gudeg Aan menawarkan kelezatan gudeg dengan berbagai pilihan lauk pelengkap. Cita rasa khas dan lezatnya menjadikannya destinasi wajib bagi para pencinta kuliner tradisional Jawa. Beragam pilihan lauk memungkinkan Anda untuk menyesuaikan dengan selera. Gudeg Aan menawarkan pengalaman kuliner Jawa yang autentik.
6. Gecok Kambing: Sensasi Kuliner Khas Salatiga
Gecok Kambing, hidangan khas Salatiga yang mirip tongseng, menyajikan daging kambing yang dimasak dengan santan, rempah-rempah, dan kelapa sagu. Rasanya yang kaya dan aroma rempah yang kuat menjadikannya favorit bagi pencinta daging kambing. Kuah yang kental dan gurih serta daging kambing yang empuk menjadikan Gecok Kambing hidangan yang lezat dan mengenyangkan.
7. Gethuk Kethek: Camilan Tradisional Tanpa Pengawet
Gethuk Kethek, berdiri sejak tahun 1965, menawarkan kelezatan gethuk tanpa bahan pengawet, diolah secara tradisional. Nama “Kethek” (monyet) diambil dari hewan peliharaan yang dulu ada di lokasi penjualan, menambah keunikan tempat ini. Rasa manis alami dan teksturnya yang lembut membuat Gethuk Kethek menjadi camilan favorit lintas generasi.
Tujuh kuliner legendaris di atas hanyalah sebagian kecil dari kekayaan kuliner Salatiga. Masih banyak lagi hidangan lezat lainnya yang menunggu untuk Anda eksplorasi. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan kuliner Salatiga saat berkunjung ke kota ini!