Menyusun rapor siswa TK, khususnya untuk semester 2, merupakan tugas penting bagi para pendidik. Rapor bukan sekadar kumpulan nilai, melainkan cerminan perkembangan holistik anak meliputi aspek kognitif, motorik, sosial-emosional, bahasa, budi pekerti, dan agama. Kurikulum Merdeka semakin menekankan pada penilaian yang komprehensif dan berfokus pada perkembangan individual setiap anak.
Tantangan dalam membuat narasi rapor terletak pada pemilihan kata yang tepat dan deskriptif untuk menggambarkan perkembangan anak secara akurat. Narasi harus mampu menyampaikan capaian dan potensi anak dengan bahasa yang mudah dipahami orang tua. Hal ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas tentang perkembangan anak dan memberikan arahan bagi orang tua dalam mendukung pertumbuhan anak di rumah.
Contoh Narasi Raport TK A dan B Semester 2 Kurikulum Merdeka
Berikut ini disajikan contoh narasi rapor untuk siswa TK A dan TK B semester 2 berdasarkan Kurikulum Merdeka. Contoh ini hanya sebagai panduan dan dapat disesuaikan dengan karakteristik dan perkembangan individual setiap anak.
Contoh Narasi Raport TK A Semester 2
Nilai Agama dan Budi Pekerti
Contoh untuk siswa bernama Ibrahim: Ibrahim telah menunjukkan pemahaman dasar tentang ibadah sesuai agamanya. Ia juga berperilaku baik, menyayangi teman, jujur, dan menghormati guru serta orang tua. Kebersihan diri dan lingkungan juga terjaga dengan baik. Di masa mendatang, penting untuk memupuk rasa toleransi dan penghargaan terhadap keberagaman agama dan kepercayaan.
Jati Diri
Ibrahim menunjukkan kemampuan merawat diri dan mencoba berbagai jenis makanan sehat. Ia mampu mengenali emosinya sendiri dan orang lain, serta menunjukkan empati kepada teman yang sedang sedih. Penting untuk terus mengembangkan kemampuannya dalam meregulasi emosi dan membangun rasa percaya diri.
Dasar Literasi dan Matematika, Sains, Teknologi, Rekayasa, & Seni (STEAM)
Ibrahim aktif dalam berpartisipasi dalam diskusi dan percakapan. Ia memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan mampu memprediksi pola sederhana. Kreativitasnya terlihat dalam karya seni yang dibuatnya. Di masa mendatang, perlu lebih banyak stimulasi melalui eksperimen sains dan kegiatan seni yang beragam untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis dan kreatif.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Melalui projek “Memilah Sampah”, Ibrahim menunjukkan kemampuan bergotong royong dan bernalar kritis. Ia mampu bekerja sama dengan teman, memperoleh dan mengolah informasi, serta mengambil keputusan. Partisipasinya dalam proyek ini menunjukkan kesadarannya terhadap pentingnya menjaga lingkungan.
Refleksi Guru
Ibrahim adalah anak yang sehat secara fisik dan mental. Meskipun terkadang sensitif, dukungan dan kesabaran akan membantunya mengembangkan kematangan emosional yang lebih baik. Ia memiliki potensi yang baik dan siap untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya.
Contoh Narasi Raport TK B Semester 2
Nilai Agama dan Budi Pekerti
Contoh untuk siswa bernama Ananda: Ananda telah menunjukkan pemahaman dan penerapan nilai-nilai agama dalam kehidupan sehari-hari. Ia rajin beribadah, berperilaku santun dan jujur, serta menunjukkan sikap toleransi terhadap teman yang berbeda agama. Ia juga aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan sekolah.
Jati Diri
Ananda menjaga kebersihan diri, mengonsumsi makanan sehat, dan berpartisipasi aktif dalam aktivitas fisik. Ia mampu mengelola emosinya dan menunjukkan empati kepada teman. Percaya dirinya terlihat dalam menyelesaikan tugas dan berpartisipasi dalam kegiatan seni. Ia juga menunjukkan ketertarikan pada budaya daerah.
Dasar Literasi dan STEAM
Ananda menunjukkan kemampuan membaca, menulis, dan berhitung yang baik sesuai usianya. Ia memahami konsep bilangan, melakukan operasi hitung sederhana, dan menunjukkan kemampuan dalam sains dan seni. Rasa ingin tahunya yang tinggi mendorongnya untuk aktif dalam kegiatan eksperimen dan penyelidikan.
Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5)
Melalui projek “Aku Seorang Petani”, Ananda menunjukkan kemandirian dan kemampuan bergotong royong. Ia bekerja sama dengan teman, berkomunikasi efektif, dan menyelesaikan masalah secara bersama-sama. Proyek ini telah meningkatkan pemahamannya tentang profesi petani dan pentingnya kerja sama.
Refleksi Guru
Ananda adalah anak yang cerdas, ceria, dan sehat. Ia memiliki potensi yang baik dan siap untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan selanjutnya. Dukungan dari orang tua sangat penting untuk mendukung perkembangannya.
Tips Tambahan dalam Menyusun Narasi Raport
Gunakan bahasa yang lugas, jelas, dan mudah dipahami. Fokus pada deskripsi perilaku dan perkembangan anak, bukan hanya sekadar nilai. Sertakan contoh-contoh perilaku spesifik untuk mendukung setiap pernyataan. Berikan rekomendasi untuk orang tua agar mereka dapat memberikan dukungan yang tepat di rumah.
Berikan penekanan pada pencapaian dan potensi anak, bukan hanya kekurangannya. Buat narasi yang menginspirasi dan memotivasi anak untuk terus berkembang. Kolaborasi dengan orang tua sangat penting untuk mendapatkan informasi yang lengkap tentang perkembangan anak.
Ingat, tujuan utama dari rapor adalah memberikan informasi yang komprehensif dan bermanfaat bagi orang tua, sehingga mereka dapat bekerja sama dengan guru dalam membimbing dan mendukung perkembangan anak.
