Sebanyak 52 pesawat TNI akan memeriahkan langit Jakarta dalam demonstrasi udara memperingati HUT ke-78 RI pada 17 Agustus mendatang. Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU), Marsekal TNI M. Tonny Harjono, telah memberikan arahan langsung kepada tim demo udara, menekankan aspek keamanan dan keselamatan penerbangan sebagai prioritas utama. Arahan tersebut disampaikan di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, markas utama tim demo udara yang terdiri dari pesawat tempur dan pesawat jenis lainnya.
KSAU juga telah meninjau gladi bersih upacara peringatan HUT ke-78 RI di Istana Merdeka, termasuk rangkaian demonstrasi udara di atasnya. Beliau menyampaikan apresiasi atas penampilan tim dalam gladi bersih, namun kembali menegaskan pentingnya keselamatan penerbangan. “Bagi saya yang terpenting adalah setiap sortie dapat mendarat dengan aman dan selamat,” tegas Marsekal Tonny.
Selain keselamatan, KSAU mendorong seluruh personel untuk bangga, menampilkan kemampuan terbaik, dan menunjukkan profesionalisme kelas dunia. Kehadiran para pimpinan TNI AU dalam latihan dianggap sebagai bentuk dukungan penuh kepada para prajurit. Hal ini menunjukkan komitmen TNI AU untuk menyajikan pertunjukan udara yang spektakuler dan aman.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU (Kadispenau), Marsekal Pertama TNI I Nyoman Suadnyana, menjelaskan bahwa demonstrasi udara melibatkan berbagai jenis pesawat dari TNI AU, TNI AD, dan TNI AL. Totalnya, 52 pesawat akan ambil bagian dalam pertunjukan tersebut. Angka ini menunjukkan skala besar dan kompleksitas demonstrasi udara yang akan disajikan.
Pesawat-pesawat yang terlibat meliputi 12 pesawat tempur F-16, 5 pesawat tempur T-50i, 6 pesawat Hawk, 9 pesawat KT-1B Wong Bee, dan 1 pesawat Boeing 737. Selain pesawat tempur, juga akan ada 4 Helikopter Caracal, 2 Helikopter Super Puma, 3 Helikopter Apache (dari TNI AD), 3 Helikopter Panther (dari TNI AL), 3 Helikopter AW-169 (dari Polri), dan 2 Helikopter Dauphin (dari Basarnas).
Komposisi pesawat yang beragam ini mencerminkan kekuatan udara gabungan TNI. Kerja sama antarmatra ini menunjukkan kesiapan dan soliditas TNI dalam menjaga kedaulatan negara. Pertunjukan udara ini diharapkan tidak hanya menghibur masyarakat, tetapi juga menjadi demonstrasi kemampuan dan profesionalisme TNI. Kesiapan seluruh personel dan alutsista hingga detail terkecil menjadi kunci keberhasilan demonstrasi udara ini. Persiapan yang matang memastikan pertunjukan yang aman dan memukau.