PASANG IKLAN ANDA DISINI 081241591996

BTN Syariah dan IsDB Bidik Kerja Sama Pembiayaan Perumahan Syariah

Bank Tabungan Negara (BTN) melalui BTN Syariah aktif menjalin kerja sama internasional untuk meningkatkan akses pembiayaan perumahan di Indonesia. Baru-baru ini, BTN Syariah berdiskusi dengan Islamic Development Bank (IsDB) di Aljir, Aljazair, guna menjajaki kerja sama skema pembiayaan inovatif untuk perumahan layak dan terjangkau.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh Direktur Keuangan dan Strategi BTN, Nofry Rony Poetra; Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Fahri Hamzah; Kepala Badan Pengelola Dana Haji (BPKH), Fadlul Irmansyah; dan Presiden IsDB Group, Muhammad Sulaiman Al Jasser. Diskusi ini difokuskan pada potensi sinergi untuk mendukung program pembangunan perumahan nasional.

“BTN Syariah siap untuk bekerja sama dengan IsDB maupun investor global lainnya untuk mendukung program pembangunan perumahan nasional yang diusung pemerintah,” ujar Nofry dalam keterangan resmi. BTN menawarkan berbagai skema pembiayaan syariah, termasuk Musyarakah Mutanaqisah, Murabahah, dan Istishna, sebagai solusi untuk memudahkan masyarakat memiliki rumah.

Pentingnya Kerja Sama Internasional untuk Pembiayaan Perumahan

Indonesia menghadapi tantangan besar dalam menyediakan perumahan layak dan terjangkau bagi seluruh warganya. Backlog perumahan, khususnya untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), menjadi perhatian utama pemerintah. Kerja sama dengan lembaga internasional seperti IsDB menjadi kunci untuk mengatasi tantangan ini.

Baca Juga :  Prospek Kenaikan Harga Bitcoin: Investasi Jangka Panjang Jadi Kunci Utama

IsDB, dengan pengalamannya dalam pembiayaan syariah berkelanjutan, dapat memberikan dukungan teknis dan pendanaan yang signifikan. Dukungan ini penting untuk mencapai target pembangunan perumahan nasional dan mengurangi backlog perumahan yang ada.

Wakil Menteri PKP, Fahri Hamzah, menekankan perlunya pembiayaan kreatif dan berkelanjutan untuk mencapai target tersebut. Ia melihat IsDB memiliki peran krusial dalam memberikan dukungan yang sejalan dengan prinsip keberlanjutan dan keadilan sosial.

Baca Juga :  Kerja Sama RI-China: Kawasan Industri Batang dan Bintan Tumbuh Pesat

Skema Pembiayaan Syariah BTN

BTN Syariah menawarkan beragam akad pembiayaan syariah untuk menjangkau berbagai segmen masyarakat. “Berbagai akad pembiayaan syariah seperti Musyarakah Mutanaqisah, Murabahah dan Istishna tersedia untuk mempermudah masyarakat memiliki rumah impian dengan kepastian angsuran,” jelas Nofry.

Keunggulan skema ini terletak pada transparansi dan keadilan dalam proses pembiayaan, sesuai dengan prinsip syariah Islam. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat dan memperluas akses pembiayaan perumahan.

BTN juga mengeksplorasi kemungkinan kerja sama dengan Islamic Corporation for the Development of the Private Sector (ICD) dan Islamic Corporation for the Insurance of Investment and Export Credit (ICIEC) untuk meningkatkan likuiditas. Likuiditas yang cukup penting untuk mendukung program pembiayaan perumahan berskala besar.

Transformasi BTN Syariah Menjadi Bank Umum Syariah (BUS)

BTN Syariah segera bertransformasi menjadi Bank Umum Syariah (BUS) setelah mendapatkan izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Transformasi ini akan memperkuat kapasitas BTN Syariah dalam menyerap pendanaan dan menyalurkannya sebagai pembiayaan perumahan syariah.

Baca Juga :  Nexa Raih ISO 27001: Kualitas Layanan dan Keamanan Digital Terjamin

Dengan status BUS, BTN Syariah akan memiliki akses yang lebih luas ke sumber pendanaan, termasuk penerbitan sukuk global (Islamic bonds) dan sekuritisasi aset berbasis syariah (Sharia Asset-Backed Securities). Ini akan semakin memperkuat kemampuannya dalam mendukung program perumahan nasional.

Selama 20 tahun terakhir, BTN Syariah telah menunjukkan pertumbuhan yang pesat, dengan CAGR pembiayaan mencapai 21,31 persen. Hingga kuartal I 2025, BTN Syariah telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp46,3 triliun, meningkat 18,2 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Hal ini menunjukkan potensi besar BTN Syariah dalam berkontribusi pada penyediaan perumahan di Indonesia.

Kerja sama dengan IsDB dan lembaga internasional lainnya diharapkan dapat mempercepat pencapaian target pembangunan perumahan nasional dan meningkatkan akses perumahan layak dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia, terutama MBR. BTN Syariah berkomitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan skema pembiayaan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

Dapatkan Berita Terupdate dari MerahMaron di:

PASANG IKLAN ANDA DISINI
PASANG IKLAN ANDA DISINI