PASANG IKLAN ANDA DISINI 081241591996

Pendidikan: Pilar Kokoh Kebangkitan Nasional Bangsa Indonesia

Periode 2-20 Mei, yang meliputi Hari Pendidikan Nasional dan Hari Kebangkitan Nasional, merupakan momen istimewa yang patut dikenang sebagai tonggak penting dalam sejarah pendidikan dan kebangkitan bangsa Indonesia. Momentum ini menjadi refleksi atas perjalanan panjang pendidikan dan upaya membangun negeri ini.

Berkat payung hukum UUD 1945, anak-anak bangsa dapat menikmati pendidikan dengan aman dan nyaman. Dasar negara ini menjadi landasan bagi pemerintah untuk mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas, berkarakter, berakhlak mulia, dan berbudi luhur sejak usia dini. Pendidikan, baik formal maupun non-formal, menjadi kunci utama dalam membentuk generasi penerus bangsa.

Pendidikan: Modal Utama Kehidupan

Pendidikan formal telah lama dianggap sebagai penentu kapasitas dan kualitas personal seseorang, serta menjadi bekal penting dalam memasuki dunia kerja dan menentukan jenjang karier. Namun, kualitas dan kapasitas personal juga dapat diasah melalui jalur non-formal seperti pendidikan otodidak dan pengembangan keterampilan berdasarkan pengalaman.

Baca Juga :  Hari Pers Nasional: Bisakah Trauma Masa Lalu Pers Dihapuskan?

Di era modern, pendidikan tidak hanya berfokus pada penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga mengembangkan soft skills seperti kreativitas, kemampuan berpikir kritis, dan kolaborasi. Semua ini dibutuhkan untuk menghadapi tantangan global yang semakin kompleks.

Tantangan di Era Digitalisasi

Era digitalisasi memberikan dampak positif dan negatif yang signifikan terhadap dunia pendidikan. Akses informasi yang mudah memberikan peluang belajar yang lebih luas, namun juga menimbulkan potensi penyalahgunaan teknologi, seperti penyebaran hoaks dan ujaran kebencian.

Gejala degradasi moral, kurangnya integritas, dan perilaku provokatif di ruang publik menjadi tantangan serius yang harus diwaspadai. Diskriminasi dan stimulan kebencian berbasis ras, suku, dan agama juga merupakan ancaman terhadap persatuan dan kesatuan bangsa. Oleh karena itu, perlu solusi komprehensif untuk mengatasi permasalahan ini.

Baca Juga :  Refleksi Peran Mahasiswa dalam Masyarakat

Membumikan Kembali Rasa Cinta Tanah Air

Hari Pendidikan Nasional dan Hari Kebangkitan Nasional hendaknya menjadi spirit baru untuk membangun kesadaran nasionalisme dan menumbuhkan kembali rasa cinta tanah air. Kita dapat meneladani pemikiran para tokoh nasional seperti Ki Hadjar Dewantara, KH. Hasyim Asy’ari, KH. Wahid Hasyim, dan KH. Ahmad Dahlan.

Penerapan falsafah *Ing ngarso sung tulodo, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani* sangat relevan dalam konteks pendidikan. Para pemimpin, pendidik, orang tua, dan masyarakat harus mampu memberikan teladan yang baik dan mendukung pengembangan potensi anak bangsa secara holistik, meliputi aspek moral, intelektual, estetika, dan fisik.

Baca Juga :  Jejak Legenda Bejo Sugiantoro: Kilas Balik Sang Maestro Sepak Bola

Membangun Karakter Bangsa

Pendidikan karakter tidak hanya berfokus pada nilai-nilai keagamaan, tetapi juga meliputi aspek moral, toleransi, dan etika dalam kehidupan sehari-hari. Penting untuk menanamkan nilai-nilai tersebut sejak dini agar terinternalisasi dengan baik.

Pemikiran para tokoh republik menekankan pentingnya generasi penerus yang berkarakter, menghormati budaya lokal, menjunjung tinggi musyawarah mufakat, dan hidup sederhana (al-Tawassuth), bijaksana (Tawazun), adil (al-I’tidaal), serta berani membela kebenaran.

Komitmen dan Loyalitas: Dua Sisi Mata Uang

Komitmen dan loyalitas merupakan dua hal yang saling berkaitan erat dan tak terpisahkan dalam membangun bangsa. Kedua hal ini menjadi fondasi penting dalam menumbuhkan rasa cinta tanah air dan mewujudkan kebangkitan nasional.

Dengan mengedepankan komitmen dan loyalitas, serta mengingat kembali makna Hari Pendidikan Nasional dan Hari Kebangkitan Nasional, diharapkan kita dapat bersama-sama membangun Indonesia yang lebih baik dan bermartabat.

Anggota Komisi D DPRD Sidoarjo

Dapatkan Berita Terupdate dari MerahMaron di:

PASANG IKLAN ANDA DISINI
PASANG IKLAN ANDA DISINI